Anda termasuk pegiat hobi wisata kuliner? Jika ya, selamat datang di surganya wisata kuliner di Indonesia, kota Jakarta. Mengapa Jakarta? Karena kota ini menawarkan beragam wisata kuliner yang pastinya menarik lidah Anda. Ragam sajian kuliner seperti kue kering, kue basah, hingga aneka makanan ringan tersaji secara lengkap di kota ini.
Tak percaya? Sesekali cobalah Anda berkunjung ke bilangan Senen, Jakarta Pusat. Menjejakkan kaki pertama di kawasan ini, Anda akan disambut para pedagang yang identik dengan aneka kue tradisional membuka lapak tepat di halaman Pasar Senen. Mereka mulai menjajakan berbagai kue, roti, dan aneka kue kering mulai sore hari pukul 17.00 WIB hingga puncak keramaiannya saat menjelang subuh, dan tutup menjelang pukul delapan pagi.
Pasar Kue Subuh. Sebutan itulah yang akrab di telinga para penjual dan pembeli di pasar ini. Pasar yang dimulai pada periode 1960 hingga 1970-an terbagi atas empat blok. Kebanyakan pedagang di tempat ini menjual aneka kue dengan harga relatif murah, dan didapat dari titipan orang lain, seperti dari kawasan Ciledug, Sukabumi, hingga Bogor. Sementara untuk para calon pembeli, didominasi oleh orang-orang yang memesan langsung, baik dalam jumlah sedikit ataupun banyak untuk dijual kembali. Beragam kue basah yang dijajakan di antaranya cucur, putu ayu, lemper, dadar gulung, bolu, kue talam, lapis kanji, bika ambon, pastel, tahu isi, risol, pastel, dan kue soes. Selain itu, ada juga kue kering yang diwadahi toples transparan seperti kripik singkong, tempe kering, kastangle, lidah kucing, kacang atom, nastar, dan masih banyak yang lainnya. Harga yang ditawarkan pun terbilang cukup murah. Misalnya, kue basah seperti bolu dijual Rp 800 - Rp 1.000 per potong, kue kering Rp 2.500 – Rp 15.000 per toples, sedangkan black forest, cake, kue tar hanya Rp 25.000 sampai Rp 100.000.
Pasar Kue Subuh Blok M
Surga lain bagi pecinta kuliner di Jakarta terdapat di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, tepatnya di pelataran parkir pusat perbelanjaan Blok M Square. Sejak Blok M Square dibangun di bekas pasar tradisional lama, kawasan tersebut menjadi rapi, teratur dan bersih. Begitu pula dengan para penjual kue basah di tempat ini. Anda, para kuliner hunter akan tetap merasa nyaman untuk menikmati pilihan kue-kue tradisional seperti lemper, lumpia, martabak, kue mangkuk, nagasari, molen, hingga onde-onde. Harganya pun terbilang relatif murah, berkisar antara Rp 1000,- hingga Rp 3000,- per potongnya.
Atau, Anda hendak mencari ragam cake, bolu, tart atau pastry? Jangan khawatir, karena di tempat ini banyak sekali jenis tart buah dengan toping yang beraneka rasa. Begitu pula jika Anda mencari beragam sajian cake. Di tempat ini, Anda akan menjumpai beragam cake yang menggoda lidah, mulai dari yang dipanggang seperti lapis legit, lapis Surabaya, aneka cake ultah juga jenis cake kukus semacam brownies kukus warna warni tersaji di sini. Anda bingung menentukan pilihan kue favorit? Tak perlu khawatir, karena biasanya para penjual bersedia membagi tester-nya kepada kita.
So, tunggu apalagi? Cobalah berkunjung ke kawasan Blok-M juga Senen sekitar jam 3 pagi, dan bersiaplah untuk tergiur dengan ragam sajian kue kering, kue basah, hingga aneka kue tradisional lainnya. Enjoy Jakarta! (adv)
Anda sedang membaca artikel tentang
Menikmati Lezatnya Pagi Hari di Pasar Kue Ibukota
Dengan url
http://civetcoffeedelicious.blogspot.com/2012/11/menikmati-lezatnya-pagi-hari-di-pasar.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Menikmati Lezatnya Pagi Hari di Pasar Kue Ibukota
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Menikmati Lezatnya Pagi Hari di Pasar Kue Ibukota
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar