Obama: Tak Ada Kebocoran Rahasia

Written By bopuluh on Kamis, 15 November 2012 | 19.15

WASHINGTON, KOMPAS.com - Presiden AS Barack Obama menyatakan, hingga saat ini belum ada bukti-bukti bahwa skandal perselingkuhan yang melibatkan mantan Direktur CIA David Petraeus telah menyebabkan kebocoran rahasia negara yang bisa mengancam keamanan nasional AS.

"Saya tidak punya bukti sampai sejauh ini bahwa ada informasi rahasia yang bocor dan bisa berdampak negatif terhadap keamanan nasional kita," ungkap Obama dalam jumpa pers di Gedung Putih, Washington DC, Rabu (14/11) waktu setempat. Ini adalah jumpa pers pertama Obama setelah terpilih kembali dalam pemilu pekan lalu dan komentar publiknya yang pertama terkait kasus tersebut.

Obama menolak berkomentar lebih jauh soal skandal tersebut dengan alasan penyelidikan belum selesai. "Saya belum akan memberi penilaian terhadap bagaimana seluruh proses di sekitar Jenderal Petraeus ini terjadi. Kami belum mendapatkan semua informasi," ujarnya.

Terkait proses penyelidikan oleh Biro Investigasi Federal AS (FBI) dan mengapa mereka tak memberi tahu dia lebih awal soal skandal itu, Obama juga terkesan menahan diri.

"Harapan saya adalah mereka telah menempuh protokol yang telah mereka tetapkan sendiri. Salah satu tantangan kami di sini adalah kami tidak boleh ikut campur dalam penyelidikan tindak pidana," papar Obama.

Menurut para petugas penegak hukum federal di AS, FBI memang tidak memberi tahu Gedung Putih dan Kongres sejak awal karena ada aturan yang ditetapkan setelah skandal Watergate terjadi tahun 1972. Aturan baru itu dibuat dengan tujuan agar tidak ada intervensi apa pun dalam penyelidikan kriminal.

Skandal ini bermula saat penulis buku biografi dan pasangan selingkuh Petraeus, Paula Broadwell (40), mengirim surat elektronik (surel) bernada ancaman kepada Jill Kelley (37), warga Tampa, Florida, yang kenal dekat dengan Petraeus.

Fakta terbaru menunjukkan, Broadwell juga ternyata mengirim surel bernada peringatan kepada Jenderal John Allen, panglima pasukan AS di Afganistan. Broadwell, yang menggunakan nama samaran Kelleypatrol, memperingatkan Allen untuk menjauh dari Kelley.

Allen sendiri diketahui menjalin komunikasi intens dengan Kelley—seorang sosialita di Tampa yang menjadi semacam petugas humas tidak resmi dari Pangkalan Udara MacDill. Baik Petraeus maupun Allen pernah bertugas di pangkalan itu.

Allen dan Kelley saling mengirim tak kurang dari 20.000 halaman surel dalam dua tahun terakhir. Beberapa orang yang telah membaca surel-surel itu menyebutkan ada unsur "rayuan" dalam kalimat-kalimatnya, seperti menggunakan nama panggilan "sayang".

Meski demikian, jenderal bintang empat dari Korps Marinir AS tersebut berkeras tidak ada hubungan yang bersifat seksual dengan Kelley—seorang ibu tiga anak. Pengacara militer Korps Marinir AS, Kolonel John Baker, mengatakan bahwa Allen siap bekerja sama dengan para penyelidik dari inspektorat jenderal Departemen Pertahanan AS yang menyelidiki komunikasinya dengan Kelley.

Awal pekan ini, Menteri Pertahanan AS Leon Panetta memerintahkan inspektorat jenderal Pentagon untuk menyelidiki kasus tersebut.

Dalam jumpa pers di Bangkok, Thailand, Kamis (15/11), Panetta mengatakan, hingga saat ini tak ada perwira tinggi militer AS lainnya yang tersangkut skandal seks tersebut.

Masih percaya

Baik Panetta maupun Obama masih menyatakan kepercayaan mereka terhadap Allen, meski saat ini proses penunjukan Allen sebagai Panglima Tertinggi Pasukan NATO di Eropa ditunda gara-gara kasus tersebut.

Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata AS Jenderal Martin Dempsey juga menyatakan, Allen tetap akan menjalankan tugasnya memimpin pasukan AS di Afganistan.

Panetta mengakui, skandal seks di luar nikah itu bisa digunakan kelompok Taliban di Afganistan untuk meningkatkan propaganda anti-AS.

Sementara itu, Pentagon mencabut akses khusus yang dimiliki Kelley untuk memasuki Pangkalan Udara MacDill di Tampa. Sebelum ini dia bebas keluar masuk pangkalan militer itu dengan menggunakan tanda masuk seperti yang dimiliki keluarga tentara atau para purnawirawan tentara di pangkalan itu.

Pentagon juga mencabut sementara izin keamanan Broadwell. Sebelumnya, ibu dua anak tersebut adalah seorang perwira intelijen Angkatan Darat AS yang memiliki izin keamanan tingkat tinggi.

Para penyelidik FBI juga masih terus menyelidiki sejumlah dokumen rahasia yang ditemukan di komputer Broadwell.

Kongres juga menggelar sejumlah pertemuan dengan FBI dan CIA pekan ini untuk mengetahui lebih detail tentang kejelasan kasus tersebut. (AP/AFP/Reuters/DHF)

Berita terkait lainnya baca di : Skandal Direktur CIA

Editor :

Egidius Patnistik


Anda sedang membaca artikel tentang

Obama: Tak Ada Kebocoran Rahasia

Dengan url

http://civetcoffeedelicious.blogspot.com/2012/11/obama-tak-ada-kebocoran-rahasia.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Obama: Tak Ada Kebocoran Rahasia

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Obama: Tak Ada Kebocoran Rahasia

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger