Nilai Tukar
Lelang Surat Utang Negara Positif bagi Rupiah
Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Selasa, 22 Januari 2013 | 09:54 WIB
KOMPAS/HERU SRI KUMORO
Ilustrasi
TERKAIT:
JAKARTA, KOMPAS.com — Sentimen positif pada pergerakan rupiah diharapkan datang dari sisi domestik, Selasa (22/1/2013).
Hal itu merupakan rencana Dirjen Pengelolaan Utang, Kementerian Keuangan, yang merilis jadwal lelang debt switch meski masih bersifat tentatif.
Sehari sebelumnya nilai tukar rupiah ditutup menguat di level Rp 9.617,50 per dollar AS dari saat pembukaan di level Rp 9.630 per dollar AS.
Dalam perdagangan kemarin, rupiah bergerak di kisaran Rp 9.610-Rp 9.720 per dollar AS (berdasarkan pengamatan data di Reuters).
Menurut riset BNI Treasury, ditutupnya bursa saham IHSG di zona merah menahan penguatan rupiah (dipengaruhi sentimen positif dari global) pada penutupan kemarin sore.
Hari ini rupiah berpotensi bergerak dengan kecenderungan konsolidasi menguat.
Non Delivery Forward satu bulan di pasar offshore pagi ini rupiah dibuka naik di level Rp 9.758-Rp 9.773 per dollar AS. Hal itu diharapkan akan berdampak positif terhadap pergerakan rupiah hari ini.
Pemerintah (DJPU) berencana mengadakan lelang pembelian kembali SUN dengan cara penukaran (debt swicth) untuk SUN tenor 1-5 tahun yang ditukar dengan FR0063 (10 tahun) hari ini dan diharapkan akan mendorong terapresiasinya rupiah lebih lanjut.
Anda sedang membaca artikel tentang
Lelang Surat Utang Negara Positif bagi Rupiah
Dengan url
http://civetcoffeedelicious.blogspot.com/2013/01/lelang-surat-utang-negara-positif-bagi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Lelang Surat Utang Negara Positif bagi Rupiah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Lelang Surat Utang Negara Positif bagi Rupiah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar