Yayuk Basuki, Sang Jaguar Asia

Written By bopuluh on Jumat, 19 April 2013 | 20.16

Advertorial

Yayuk Basuki, Sang Jaguar Asia

Sabtu, 20 April 2013 | 10:10 WIB

Bila ditanya siapakah atlet perempuan yang melegenda di dunia bulutangkis Indonesia? Pasti Anda akan menjawab Susi Susanti, Verawaty Wiharjo dan masih banyak lagi. Lantas bagaimana dengan dunia tenis? Ada seorang atlet kelahiran Yogyakarta yang berhasil mengharumkan nama bangsa di dunia tenis internasional. Ia adalah Sri Rahayu Basuki atau lebih dikenal dengan nama Yayuk Basuki.

Yayuk telah mengenal raket tenis sejak ia masih berusia 5 tahun. Menginjak usia 13 tahun, Yayuk bergabung  di sebuah klub tenis di Ragunan, Jakarta. Dengan bakat serta semangat yang begitu besar, ia berhasil menoreh prestasinya yang pertama dengan menjuarai turnamen seri International Tennis Federation (ITF) pada tahun 1989, yaitu Garuda Indonesia Super Tennis. Dari situ, karir Yayuk semakin gemilang.

Tahun 1990 merupakan tahun di mana Yayuk mulai meniti karir bertenisnya secara profesional di dunia tenis internasional. Seiring dengan berjalannya waktu dan semakin banyaknya turnamen yang ia ikuti, peringkat Yayuk pun turut menanjak. Setahun kemudian, tepatnya pada tahun 1991, Yayuk memenangkan kejuaraan tenis profesional yang diselenggarakan di Pattaya, Thailand. Berkat prestasi tersebut, Yayuk berhasil menggeser peringkatnya dari nomor 178 menjadi 27. Secara otomatis, ia berhasil memasuki daftar 100 besar atlet tenis dunia versi Women's Tennis Association (WTA) sehingga julukan Jaguar From Asia pun melekat kuat pada Yayuk Basuki bukan tanpa alasan. Serangan mendadaknya disetiap bola tanggung selalu mematahkan gerakan lawan.

Pada tahun yang sama, Yayuk berhasil menembus babak 8 besar di turnamen tenis bergengsi, yaitu Wimbledon. Dari 128 petenis dan puluhan petenis yang lolos kualifikasi, atlet didikan Mien Gondowidjojo ini bahkan berhasil mengalahkan dua pemain terkuat saat itu, yaitu Steffi Graff dan Monica Seles. Namun sayang, di babak perempat final Wimbledon, Yayuk dikalahkan oleh petenis peringkat ketiga dunia, Jana Novotna. Berkat keberhasilan itu, posisi peringkat dunianya melejit ke nomor 19. Namun cintanya pada tenis yang begitu besar membuatnya terus bertahan hingga membuat takut pemain kelas dunia seperti Anna Kurnikova, Iva Majoli hingga Martina Hingis.

Kemudian Yayuk menikah dengan Harry Suharyadi yang merupakan atlet tenis putra nasional. Harry merupakan suami sekaligus pelatih yang berhasil membantu Yayuk memasuki babak perempat final untuk kedua kalinya pada tahun 1997. Selama hampir sepuluh tahun berkarir di dunia tenis profesional sebagai pemain tunggal putri, Yayuk kemudian mendedikasikan dirinya untuk nomor ganda. Walaupun telah pensiun menjadi atlet tenis, ia masih terus aktif sebagai pelatih atau pendamping para atlet generasi muda hingga saat ini.

Saksikan perjuangan Yayuk Basuki sampai ke puncak prestasinya di program Kita Bisa hari minggu 21 April 2013 pukul 10:00 WIB di Kompas TV. Program KITA BISA Dipersembahkan Oleh "BAKTI OLAHRAGA DJARUM FOUNDATION" (Adv).


Anda sedang membaca artikel tentang

Yayuk Basuki, Sang Jaguar Asia

Dengan url

http://civetcoffeedelicious.blogspot.com/2013/04/yayuk-basuki-sang-jaguar-asia.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Yayuk Basuki, Sang Jaguar Asia

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Yayuk Basuki, Sang Jaguar Asia

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger