Duh, Website Ijazah Palsu Masih Aktif
Penulis : Norma Gesita | Sabtu, 13 April 2013 | 10:05 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi meringkus pelaku pembuat ijazah palsu berinisial MH (30) pada 27 Februari 2013. Otak komplotan ijazah palsu berinisial IS pun sudah menjadi narapidana Rutan Salemba untuk kasus yang sama tahun 2012. Namun, website yang mereka gunakan untuk menawarkan ijazah palsu pada masyarakat ternyata masih aktif.
"Yang berhak memblokir itu Kemenkominfo, polisi nyuratin saja," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Sabtu (13/4/2013).
Ternyata, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) belum juga memblokir situs www.ptmitraonlineijazah.com yang digunakan pelaku untuk meraup untung. Rikwanto juga mengimbau masyarakat untuk tidak membeli atau memanfaatkan jasa pembuatan ijazah palsu semacam ini. Pihak yang berkepentingan akan selalu mengecek apakah ijazah seseorang itu asli dengan langsung menghubungi pihak universitas yang bersangkutan.
"Panitia bagian administrasi nanti yang mengkroscek ijazahnya lewat surat, telepon atau datang langsung ke universitas," ujar Rikwanto.
Terkait kasus ini, polisi menyita barang bukti alat kejahatan berupa satu set komputer, pemindai (scanner), mesin pencetak (printer), satu ijazah sarjana (S-1) dari Universitas Tarumanagara yang telah dipesan, satu buku rekening, dan kartu ATM penampung uang hasil kejahatan. Para tersangka dijerat Pasal 263 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama enam tahun dan atau Pasal 264 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama 8 tahun dan atau Pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama 4 tahun.
Editor :
Hertanto Soebijoto
Anda sedang membaca artikel tentang
Duh, Website Ijazah Palsu Masih Aktif
Dengan url
http://civetcoffeedelicious.blogspot.com/2013/04/duh-website-ijazah-palsu-masih-aktif.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Duh, Website Ijazah Palsu Masih Aktif
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Duh, Website Ijazah Palsu Masih Aktif
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar